Tanpa Keterangan, Mutu Serta Kualitas Pembangunan Gedung SMAN Jogoroto Jombang Banyak Kejanggalan, Ini Jelasnya.

Jombang – www.koranpatrolixp.com

Paket pekerjaan infrastruktur bangunan gedung yang bertempat di SMA Negeri Jogoroto Kabupaten Jombang Jawa Timur, mutu bangunan serta kualitas material yang digunakan menuai sorotan publik.

Pasalnya, diketahui dari pantauan dilokasi, struktur bangunan tersebut, item pekerjaan kolom beton yang dicor sudah menunjukkan kejanggalan mutunya, nampak bahwa beton kolom tersebut patah tembus, padahal bangunan belum selesai dikerjakan. Kamis (10/11/2022).

Selain itu, sistem pelaksanaan pada pemasangan bata ringan juga disinyalir tidak menerapkan aturan yang diatur pada metode pelaksanaan, nampak bahwa ada beberapa pasangan menggunakan bata ringan yang sambung – sambung, terkesan pemasangannya asal asalan.

Pada konstruksi rangka atap, dilokasi juga terpantau ada beberapa jenis material untuk memasang kuda – kuda, mulai dari bahan galvalume, besi canal C dobel dan kuda – kuda beton, banyak menuai pertanyaan, apakah konstruksi kuda kuda yang terpasang sesuai perencanaan.

Dari penuturan perwakilan dari Komite Sekolah, Fanani mengutarakan penjelasan konfirmasi awak media, perihal dugaan kejanggalan spesifikasi bangunan yang diketahui. Kamis (10/11/2022).

“Bangunan yang kita laksanakan sudah sesuai perencanaan, tetapi menurut njenengan (anda) apa yang perlu dipertanyakan seputar bangunan tersebut” tutur perwakilan komite sekolah kepada koranpatrolixp.com.

Saat ditanyakan, pada tahap proses pelaksanaan kok tidak ada keterangan pekerjaan, mulai dari sumber anggaran serta nilai anggaran yang dialokasikan untuk bangunan gedung itu.

“Kalau dari pihak sekolah tidak berhak menyampaikan berapa nilai anggarannya, coba tanya konsultannya dari Provinsi Jawa Timur” ujarnya.

Saat disinggung, bahwa pekerjaan pembangunan gedung SMA Negeri Jogoroto Jombang, bersumber dari Swakelola, harusnya pihak Sekolah juga bisa menyampaikan apa yang menjadi pertanyaan publik.

“Semua yang berhubungan dengan teknis pekerjaan tersebut, yang berhak menjelaskan dan menjawab konfirmasi publik, dari pihak Provinsi yaitu konsultannya mas” ucapnya.

Yang lebih menjadikan kejanggalan, saat awak media mengambil dokumentasi foto bangunan dan material yang diduga tidak sesuai bestek dan bangunan mengalami pecah tembus pada kolom, pihak perwakilan dari Komite sekolah menyalahkan.

“Kalau sampeyan (anda) foto seperti itu salah mas, jika ada pertanyaan yang dirasa itu janggal, langsung tanya ke pak tukang yang mengerjakan saja, Biar nanti pak tukang yang menjelaskan, kenapa bata ringan dipasang seperti itu” katanya.

Pekerjaan pembangunan gedung SMA Negeri Jogoroto Jombang, masih terus disorot publik, dan hasil keterangan yang dihimpun, pekerjaan tanpa keterangan serta beberapa kejanggalan pelaksanaan terus diupayakan kejelasannya kepada pihak sekolah maupun konsultan. (hdk).

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses