Pembangunan Rehabilitasi dan Laboratorium SDN Saobi III Diduga Asal Asalan.

 

 

 

 

 

 

Sumenep_www.koranpatrolixp.com

Proyek pembangunan rehabilitasi dan pembangunan laboratorium UK dan toilet di SDN saobi III, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep, yang dianggarkan Rp.1.170.874.000 miliar rupiah diduga pengerjaanya terkesan asal asalan.

Pasalnya secara kualitas material yang digunakan untuk membangun rehabilitasi dan laboratorium tersebut disinyalir tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).Disamping itu minimnya pengawasan dari dinas dan konsultan yang tidak ada ditempat pekerjaan membuat pembangunan rehabilitasi dan laboratorium itu dikerjakan asal asalan.

 

Menurut masyarakat Desa Saobi yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada awak media ini, seharusnya proyek tersebut dalam pelaksanaan sesuai RAB.

“Salah satunya yakni para pekerja tidak mengindahkan aturan kesehatan dan keselamatan kerja ( K3 ) selain juga adanya matrial pasir lokal yang digunakan pekerjaan tersebut terkesan asal-asalan pak, saya sangat menyayangkan adanya pekerjaan proyek sekolah di Dusun kami dengan anggaran Miliaran Rupiah , ” pungkasnya.

 

Saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya Fais selaku Direktur dari CV. Buana Ema Raya mengelak jika pembangunan itu menggunakan pasir lokal meskipun aduan dari masyarakat itu ditemukan bahwa pembangunan rehab sekolah SDN III menggunakan pasir lokal.

Direktur CV Buana Ema raya mengaku jika material atau pasir lokal yang ada dilokasi proyek rehab SDN dan Laboratorium Saubi III itu digunakan untuk pembuatan Batako.

” Terkait penggunaan pasir lokal itu saya membuat batako disitu karena ada pasir lokal itu untuk pembuatan batako, batako itu untuk digunakan untuk sepenting itu cuma ya orang mau cari cari ya bisa aja begitu sebenarnya,” ucapnya (29/10 2023).

Ketika ditanya terkait kontrak kerja berapa hari dari kontak yang sudah ditetapkan direktur CV. Buana Ema Raya ini tidak bisa menghitung pekerjaanya.

” Itu saya tidak menghitung pak, kalau batas akhirnya itu saya tidak tahu cuma sebenarnya tinggal dibagi saja jumlahnya itu pekerjaan kontrak empat 4 bulan dari tanggal 14 Juli 2023,” pungkasnya.

Reporter : Sahawi

Editor : Septi

Related Posts