Panitia Pembangunan Masjid Terancam Dilaporkan Kepolisi  Atas Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan Kepala desa 

Sumenep | www.Koranpatrolixp.com

Warga desa Ketawang karay kecamatan Ganding Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur disebut sebagai Ketua Panitia juga Sekretaris Masjid inisial MH dan H terancam dilaporkan ke Polisi atas dugaan pemalsuan tanda tangan Kepala Desa (Kades) Ketawang Karay. Selain memalsukan tanda tangan, oknum tersebut ini juga diduga memalsukan stempel.

Hal tersebut Sangat merugikan dan mencoreng nama baik kepala desa yang mana kepala desa dianggap tidak mau memberikan tanda tangan pembangunan Masjid Darun Nadwah sehingga panitia tersebut berani memalsukan tanda tangan kepala desa.

Dugaan pemalsuan ini terkait Proposal Permohonan Bantuan Dana Pembangunan Renovasi Masjid Darun Nadwah No. 001/PPMA/I/2021 Tanggal 11 Februari 2021. Didalam proposal tersebut dijelaskan, bahwa dengan kondisi Masjid Darun Nadwah saat ini kurang layak. Sehingga Panitia berencana melakukan pembangunan renovasi dan rehabilitasi.

Kepala Desa Ketawang Karay Hairuddin mengatakan kepada Media ini saya menemukan Proposal yang dikirim ke dinas sosial Stempel dan Tanda Tangan saya dipalsukan, sebelumnya sudah diberitakan dialektika.news. Karena itu dialektika.news akan menyambangi dinas terkait untuk memastikan apa betul dugaan pemalsuan tanda tangan itu ada.

“Setelah menyambangi Dinsos P3A Sumenep nanti dialektika.news melanjutkan ke Polres Sumenep minta usut tuntas dan lidik kasus dugaan pemalsuan tanda tangan dan stempel Kepala Desa Ketawang Karay pungkasnya.

Pewarta | Sahawi 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses