Kades Japanan Gudo, Beri Apresiasi Pada Warga Yang Sukses Membangun Saluran Irigasi Dan TPT Makam

Jombang – www.koranpatrolixp.com

Infrastruktur fisik yang dibangun oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Japanan Kecamatan Gudo Kabupaten Jombang Jawa Timur, berfungsi untuk mempermudah irigasi para petani setempat, supaya tanaman bisa mendapatkan cukup air, serta TPT untuk permudah akses jalan menuju makam sesepuh Desa setempat.

Bangunan tersebut ialah, Saluran Irigasi batu kali yang terletak di dusun Japanan RT.03 / RW.02 Desa Japanan, volume irigasi yang dibangun 100,50m x 1.00m x 1.40m menghabiskan biaya sebesar Rp.89.131.000, bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2022, dilaksanakan oleh TPK Desa Japanan.

Sedangkan untuk bangunan Tembok Penahan Jalan (TPT), terletak di dusun Kalongan RT.02 / RW.03 desa Japanan, volume TPT yang dibangun 51.00m x 0.70m x 0.40m, menghabiskan biaya sebesar Rp.15.414.000, bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2022, dilaksanakan oleh TPK Desa Japanan.

Kepala Desa (Kades) Japanan Suwaji menuturkan, sangat mengapresiasi kinerja Ketua TPK beserta warga dusun setempat, yang mampu melaksanakan pekerjaan tersebut tepat waktu dan hasil dari bangunan itu sendiri bisa dimanfaatkan oleh para petani maupun warga yang mau ke makam sesepuh.

“Saya sangat berterima kasih kepada TPK dan juga warga, yang sanggup merealisasikan dua bangunan yang dirasa sangat vital bagi petani maupun warga setempat, bangunan tersebut berupa saluran irigasi dan tembok penahan tanah” tutur Kades saat diwawancarai oleh media koranpatrolixp.com diruang kerjanya. Selasa (3/2/2023).

Saluran irigasi yang berada di dusun Japanan, sambung penuturan Suwaji, berfungsi untuk mempermudah irigasi para petani, guna mendapatkan air yang cukup, supaya tanaman petani menjadi bagus, serta nantinya hasil panen juga bisa sesuai keinginan yang diharapkan.

Dan juga bangunan TPT, lebih lanjut penuturan Suwaji, “Berfungsi untuk memberi kekuatan tanah diarea makam sesepuh Desa, agar disaat kondisi hujan, tanah tersebut tidak longsor ke area sawah warga, dan bisa berfungsi untuk batas area tanah makam. Kedua bangunan itu kita anggarkan dari Dana Desa (DD) tahun 2022” jelasnya.

Sementara itu, salah satu petani setempat yaitu Isman, juga merasa bersyukur atas terbangunnya saluran irigasi yang dekat dengan sawahnya, dengan adanya bangunan tersebut, ia menjadi mudah mendapatkan jatah air dari Kelompok Hippa desa. Ujar Isman kepada media, saat ditemui disawahnya. Selasa (3/2/2023).

“Terbangunnya irigasi yang dekat dengan sawah, menjadikan tanaman saya menjadi berkecukupan air, karena jadwal pengairan dari Hippa sebelum terbangunnya saluran tersebut, sangat sulit untuk membagi kuota air pada sawah yang berada di dusun Japanan, beda dengan sawah di dusun lainnya, seperti dusun Kalongan, sangat mudah mendapatkan air” ungkap Isman.

Lebih lanjut penuturan Isman, “Saya yakin, dengan mudahnya mendapatkan air dari terealisasinya saluran tersebut, hasil panen pada bulan berikutnya pasti memuaskan, selain tanah menjadi subur, tanaman juga terlihat tumbuh dengan optimal” imbuhnya.

Ketua TPK Herman juga menambahkan, “Kami merealisasikan kedua bangunan tersebut, atas dasar dari Musdes kemarin, diharapkan oleh banyak petani, supaya tahun ini, (2022 – red), bisa membangun saluran irigasi dan tembok penahan tanah makam, dan kedua bangunan itu selesai dari dua bulan yang lalu” jlentreh Herman.

Ia berharap, semua warga maupun para petani, bisa bersama sama menjaga dan merawat kedua bangunan itu, toh nantinya juga bermanfaat bagi kita semua, khususnya para petani untuk penunjang fasilitas pengairan sawah didaerah tersebut” pungkasnya. (wdynti / hdk).

Related Posts