Dana CSR Tidak Transparan Pengelolaannya, FRMJ Demo Pemkab Jombang

Jombang – www.koranpatrolixp.com

Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang Jawa Timur, didemo oleh puluhan aktivis maupun anggota Lembaga Swadaya Masyarakat FRMJ (Forum Rembug Masyarakat Jombang), pada Senin siang. (03/10/2022).

Dalam aksinya, puluhan massa minta transparan dalam pengelolaan Dana CSR (Corporate Sosial Responsiblity), atau dana sosial perusahan – perusahaan yang ada diwilayah Kabupaten Jombang, yang dikelola oleh Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah).

Koordinator Aksi dan juga Ketua FRMJ Joko Fattah Rochim menyebut, selama ini dana CSR dari perusahaan yang ada dilingkup Kabupaten Jombang dikelola oleh Bappeda, namun dalam pengelolaan dana CSR tersebut, pihak Bappeda tidak transparan.

“Kami meminta Pemkab Jombang, dalam hal ini Bappeda Jombang agar transparan dalam pengelolaan Dana CSR” ujar koordinator aksi Fattah sapaan akrabnya.

Menurutnya, (koordinator aksi – red), anggaran yang dikelola oleh Bappeda Jombang tidak pernah diumumkan kepada publik, Fattah menduga bahwa ada ketidakberesan dalam hal pengelolaan dana CSR dari perusahan yang ada dilingkup Jombang.

“Kami menduga, selama ini pengelolaan dana CSR terindikasi ada yang tidak beres, makanya pihak dari Bappeda Jombang supaya transparan dalam pengelolaannya, tidak ada keterbukaan kepada publik bahkan publik juga tidak tau dikemanakan dana CSR itu” ucapnya lantang.

Masih dari penuturan Fattah, dirinya meminta supaya Bupati Jombang Mundjidah Wahab segera mencopot Danang Praptoko sebagai Kepala Bappeda Jombang, Ia menuding, bahwa Danang tidak becus dalam mengelola dana CSR tersebut.

“Kami mendesak Bupati Jombang Mundjidah Wahab mencopot Danang sebagai Kepala Bappeda Jombang” jelas Fattah sembari menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan aksi yang lebih besar dengan massa yang banyak.

Sementara itu, Kepala Bappeda Jombang Danang Praptoko sempat menemui Aksi tersebut, dirinya menawari massa aksi untuk berdialog diruang Pemkab Jombang, tetapi dengan tegas tawaran itu ditolak mentah – mentah oleh Koordinator aksi beserta massa yang tergabung.

Pihak Aksi maupun FRMJ meminta, Kepala Bappeda menjelaskan didepan massa, dan hal tersebut dituruti oleh Danang, tetapi Danang tidak memaparkan secara detail terkait tuntutan tranparansi dana CSR, melainkan Aspirasi dan kritikan dari Aksi dan FRMJ sebatas ditampung saja.

“Pokok intinya, kami siap menampung tuntutan maupun kritik yang disampaikan oleh teman – teman FRMJ, ini sesuai pesan dari Pak Sekdakab Jombang” ulas Danang didepan puluhan aksi.

Mendapatkan jawaban yang dirasa tidak jelas dan tidak puas, puluhan aksi tetap menggelar demo itu didepan kantor Pemkab Jombang tepatnya di Jalan Wakhid Hasyim.

Dalam aksi yang digelar, kala itu juga ditampilkan kesenian jaranan kuda lumping, telah nampak juga beberapa pemain kesenian tersebut kesurupan, serta disatu sisi Aktivis FRMJ Jombang juga membentangkan poster yang berisikan tuntutan mereka. (hdk).

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses