Nganjuk_www.koranpatrolixp.com
Oknum Guru SMP Negeri 1 Berbek, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, diduga aniaya siswanya sendiri hingga berujung ke pelaporan.
Kejadian berawal ketika orang tua korban (AM) mendapat cerita dari salah satu orang tua teman korban, yang mengetahui anaknya SC (13) telah dianiaya Guru berinisial FZ.
Orang tua korban menjelaskan, bahwa awal pemukulan pada Selasa, (01/08/2023) saat korban tidak mengerjakan tugas menggambar, dikarenakan korban lupa membawa alat tulis.
Kejadian tersebut tidak berhenti disitu saja, pada Jumat, (04/08/2023) peristiwa pemukulan kembali terjadi, karena korban diketahui keluar kelas untuk meminta hotspot pada teman lain kelas, guna mengerjakan tugas dari Guru yang pada saat itu tidak hadir didalam kelas.
” Anak saya ditampar dan dibanting, saat itu disaksikan juga sama teman-teman sekelasnya, ” ujar AM orang tua korban.
Tidak terima dengan perlakuan FZ, kemudian AM didampingi pengacaranya melaporkan kejadian dugaan penganiayaan terhadap anaknya ke PPA Polres Nganjuk pada Senin, (07/08/2023).
” Saya minta pertanggung jawaban dan keadilan, padahal beliau seorang Guru yang seharusnya mendidik baik, bukan malah melakukan kekerasan, ” ungkap AM.
Sementara itu pengacara korban Gemmy Bagus menjelaskan bahwa dugaan penganiayaan tersebut telah didukung dengan bukti yang kuat.
” Bekas penganiayaan masih ada, lebam dipipi kiri dan kanan, dipunggung terasa sakit hingga sesak nafas, akibat pukulan serta korban dibanting, ” tandasnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi pihak sekolah melalui security bahwa Kepala Sekolah tidak berada ditempat.
” Kepala Sekolah tidak ada, sedang rapat di Dinas, “.
Pewarta : Septi
Related Posts
KONGRES LUAR BIASA PEMUDA INDONESIA HARUS DI LAKSANAKAN KEMBALI SEBELUM PERGANTIAN PRESIDEN
Polres Sumenep Amankan Aksi Unras Oleh GMNI di DPRD Sumenep
Dishub Probolinggo Terkesan Tutup Mata, dengan Adanya Kendaraan Melebihi Kapasitas, Mengakibatkan Rusaknya Jalan Raya Condong Pajarakan.
Launching Metode Gasing untuk Meningkatkan Pendidikan di Papua Tengah
Berkas Dinyatakan Lengkap, Unit Reskrim Polsek Nabire Kota serahkan Tersangka dan Barang Bukti ke Kejari Nabire.
No Responses