Nabire _www.koranpatrolixp.com
Senin 16 Oktober 2023, Tim Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah melaksanakan survei akreditasi puskesmas Sanoba di Distrik Nabire, Papua Tengah. Program ini merupakan hasil kerjasama antara Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten Nabire, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire. Survei ini berlangsung selama tiga hari, dimulai dari 16 Oktober hingga 18 Oktober 2023.
Tim surveyor Kementerian Kesehatan tidak hanya memeriksa akreditasi pelayanan kesehatan, melainkan juga melakukan evaluasi terhadap dokumen administrasi dan Unit Kesehatan Pelayanan (UKP) serta Unit Kesehatan Masyarakat (UKM) di Puskesmas Sanoba. Tujuannya adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.
Koordinator Tim Pemeriksaan Kualitas Mutu dan Akreditasi Fasilitas Kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire, Dr. Apt. Nur Alam Abdullah, M. FarmKlin, menjelaskan bahwa kegiatan survei akreditasi ini merupakan amanat undang-undang, seperti yang diatur dalam Permenkes 34 tahun 2022 tentang fasilitas kesehatan masyarakat. Semua fasilitas kesehatan, termasuk puskesmas, klinik praktik dokter, dan unit transfusi darah, wajib terakreditasi dalam rangka menjaga kualitas dan meningkatkan sistem kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Koordinator TPCB juga menekankan bahwa ini merupakan langkah sejalan dengan amanat undang-undang terkait kerja sama dengan BPJS Fasilitas Kesehatan (BPJS Faskes). Harapannya adalah bahwa puskesmas yang telah terakreditasi akan mencapai kualitas mutu pelayanan yang optimal, sehingga masyarakat dapat menerima pelayanan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Ini merupakan langkah penting untuk melayani masyarakat dengan baik”.
Kepala Puskesmas Sanoba, Siti Irene Mainan Mumuan, SKM, menyambut dengan positif pemeriksaan dan penilaian tim surveyor akreditasi selama tiga hari. Dia berharap bahwa pemeriksaan ini akan memberikan nilai tambah dan dukungan maksimal dalam upaya meningkatkan mutu kualitas pelayanan sesuai dengan standar Kementerian Kesehatan di Puskesmas Sanoba.
“Selain itu, kepala Puskesmas Sanoba juga berencana memperkenalkan inovasi program kepada tim surveyor akreditasi. Mereka memiliki program pembuatan makanan tambahan untuk balita stunting berbahan pangan lokal, dengan tujuan meningkatkan penanggulangan stunting di Puskesmas Sanoba”.
Pewarta : ( Syarif )
Editor : Septi
Related Posts
Kampanye Akbar pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku No.Urut 3, Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath (HL-AV) alias Lawamena, dibanjiri Ribuan Massa di Lapangan Merdeka (Lapmer) Ambon.
Kapolri Dan Panglima Hadiri Doa Lintas Agama di Jatim
Geber Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa, Universitas Warmadewa Terima Penghargaan BNPT
Gerak Cepat, Polda Jatim Terjunkan 4 Tim Tangani Peristiwa Pengeroyokan di Sampang
Hartanto Boechori: Tangkap Eksekutor dan Dalang Percobaan Pembunuhan Jurnalis Di Tuban
No Responses