MCK Desa Plemahan Sumobito Sudah Dikerjakan, KPM Sangat Senang Mendapatkan Bantuan.

 

 

 

 

 

Jombang_www.koranpatrolixp.com

Program pembangunan MCK (mandi cuci kakus) yang dilaksanakan oleh Pemerintah melalui Dana DAK dan APBD tahun 2023, untuk memberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat yang belum mempunyai MCK sendiri.

Pembangunan MCK tersebar dibeberapa desa yang ada di kabupaten Jombang Jawa Timur, salah satunya Desa Plemahan kecamatan Sumobito mendapatkan bantuan itu sebanyak 30 unit untuk warga yang belum mempunyai MCK.

Salah satu KPM (keluarga penerima manfaat) Indra Purwanto beralamat di Dusun Babut RT.01 / RW.02 mengungkapkan, dirinya merasa senang sudah mendapatkan bangunan MCK dari Pemerintah, berupa bangunan bilik dan klosed maupun septiteng. Selasa (15/8/2023).

“Alhamdulillah, atas terbangunnya MCK dirumah, saya dengan keluarga jadi lebih mudah untuk BAB dan juga lebih nyaman jadinya.” ungkap Indra Purwanto, ketika ditemui media koranpatrolixp.com dikediamannya.

Sebelum adanya MCK sekarang ini, dulunya saya kalau BAB numpak ke rumah tetangga atau saudara, sambung penjelasannya. “Namun dengan adanya MCK yang baru jadi ini, keluarga saya tidak susah lagi numpang BAB ke rumah tetangga.” imbuhnya.

Tak hanya bilik dengan klosed. “Fasilitas saluran air kotor yang mengarah ke penampung yaitu septikteng juga ikut masuk dalam pekerjaan itu mas, jadi penerima manfaat bangunan MCK seperti saya ini langsung tinggal pakai tidak ada tambahan pekerjaan lainnya.” jelas Indra.

KPM lainnya juga senada yang diungkapkan Indra, yaitu M. Faul Ridwan Dusun Babut RT.02 / RW.02, kepada media dirinya mengatakan. “Saya senang sekali dengan adanya MCK ini, selain terjamin dan aman saat buang air, bangunannya juga sangat bagus, meskipun hanya sebatas bilik sekat dengan ketinggian satu meter lebih. Akan tetapi bagi saya sudah Alhamdulillah bisa dimanfaatkan.” kata M. Faul.

Lebih lanjut M. Faul Ridwan mengatakan. “Saya ucapkan terima kasih kepada pemerintah sudah mengalokasikan dana untuk MCK tersebut, serta saya ucapkan pihak desa dan Pokmas, sudah melaksanakan pembangunan buat warga yang belum mempunyai MCK seperti saya ini.” jlentrehnya.

Sementara itu, Senen Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Maju Bersama desa Plemahan juga menambahkan. “Kami selaku pelaksana kegiatan yang terbentuk dari Pokmas Maju Bersama, mengerjakan sesuai dengan perencanaan yang dibuat, dan kami laksanakan pula pembangunan sesuai petunjuk teknis dari Dinas. Dan Alhamdulillah selesai pembangunan tepat waktu.” kata Senen.

Adapun jumlah KPM yang menerima bantuan program MCK tersebut ada 30, tandas Senen, sumber anggaran berasal dari APBD tahun 2023. “Biaya pembangunan per unit 4 juta rupiah meliputi pekerjaan bilik bangunan, klosed beserta instalasi pipa dan pembuangan air kotor septikteng.” Senen memungkasi keterangannya. (hdk).

Related Posts