Jombang, www.koranpatrolixp.com
Terkait beberapa pemberitaan online beredar, yang mengatakan bahwa oknum kelompok gangster di Mojoagung Jombang yang menyerang warga yang sedang duduk santai di tepi jalan Gambiran, juga membawa kabur sebuah motor, Hal ini tidaklah benar, hal itu ditampik oleh Sekretaris Desa Gambiran Rudik.
Dari klarifikasi salah satu perangkat Desa Gambiran kepada awak media mengatakan bahwa benar yang disebut korban adalah warga Desa Gambiran, namun motor tersebut hanya diamankan bukan sengaja dibawa kabur. Dan di Desa gambiran khususnya tidak ada yang namanya kelompok Gengster. Sabtu (5/10/2024).
” Yang jelas siapapun yang saya katakan ini tadi bukan dari pembersihan kami selaku pemerintah desa akan tetapi itu memang berdasarkan keterangan saksi-saksi korban yang kebetulan sepedanya terbawa itu kebetulan korbannya kebetulan warga Saya. Jadi apabila dipemberitaan itu mengatakan sengaja dirampas itu tidak benar. Kami berharap hal ini tidak dibesar-besarkan. Motor tersebut sengaja diamankan dan saat ini telah kembali”, kata Sekdes Desa Gambiran.
Sambung Sekdes, “Dengan adanya kejadian tersebut dipemberitaan seolah itu terkesan Mojoagung ini khususnya Gambiran itu ada gangster. Saya tegaskan bahwa adanya gangster banyak yang seolah meresahkan dan bikin rusuh dibeberapa pemberitaan media online itu tidaklah benar.” tandasnya.
Kebetulan kemarin kejadian itu memang tkp-nya di Gambiran tapi pelakunya bukan pihak Desa Gambiran, jadi dalam hal ini kebetulan itu ada warga kami yang kebetulan kebiasaannya itu ngopi di situ dan di situ kebetulan ada liwetan terus anak-anak itu di urunan di situ nggak tahu-tahu kok ada permasalahan seperti itu.
“Dan motor yang diberitakan dirampas oleh gengster itu tidak benar, motor tersebut di amankan disuatu tempat enggak ada niatan itu diambil atau dirampas.” Imbuhnya.
Sementara itu, salah satu warga yang enggan menyebut namanya juga mengatakan, bahwa di daerah Mojoagung tidak ada gangster yang meresahkan.
“Diwilayah Gambiran Mojoagung tidak ada gangster maupun geng motor, kasihan para penjual di pasar Mojoagung, jika hal itu terus dihembuskan takutnya orang – orang belanja ke pasar.” bebernya.
Jadi saya tegaskan sekali lagi, kita bikin nyaman dan kondusif wilayah mojoagung, jangan ada hal – hal yang meresahkan masyarakat apalagi mengancam bagi pengguna jalan dan lainnya, mari saling jaga keamanan diwilayah kita.
Hingga saat ini, semuanya masih dalam proses penyelidikan untuk memburu para pelaku onar tersebut. (hdk/wdy/tim).
Editor : Septi
Related Posts
Kapolres Nganjuk Lakukan Cek Kesiapsiagaan Pengamanan Surat Suara Pilkada 2024 di PT. Temprina
Silaturahmi Kamtibmas Polres Nganjuk di Kecamatan Baron, Kapolres Nganjuk Ajak Ciptakan Situasi Kamtibmas yang Kondusif
Polres Nganjuk Gelar Diskusi Kebangsaan untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045
Geliat Cafe Dan Karaoke Di Mojoagung, Disinyalir Menyediakan Miras Seakan Tak Tersentuh Hukum.
Polemik Pro dan Kontra Warga Lingkungan Tanjung Terkait Akan di Bangun Bioflok
No Responses