Geliat Cafe Dan Karaoke Di Mojoagung, Disinyalir Menyediakan Miras Seakan Tak Tersentuh Hukum.

 

 

 

 

 

 

 

 

Jombang, www.koranpatrolixp.com

Tempat hiburan malam seperti Cafe dan Karaoke menjadi tempat tongkrongan asyik buat kawula muda, teruntuk bagi warga Mojoagung Jombang dan sekitarnya, nampak bangunan Ruko berderet di jalan Raya Mojoagung lebih tepatnya baratnya SPBU yang ada di desa Miagan.

 

Namun sayangnya, tempat tersebut selain menjadi tempat santai sembari ngopi dan bernyanyi, Cafe tersebut disinyalir juga menyediakan minuman beralkohol (miras), hal itu dikatakan langsung oleh S-M (inisial) warga sekitar Mojoagung, kepada media koranpatrolixp dirinya memaparkan. Selasa malam (15/10/2024).

 

“Cafe dan tempat karaoke yang ada di desa Miagan Mojoagung itu buka pada malam hari mas, setau saya ada dua bangunan ruko yang beroperasi sebagai tempat cafe ataupun tempat karaoke, setiap malam rame sekali, banyak pengunjung laki laki dan perempuan berdatangan untuk mencari hiburan bahkan menyanyi.” katanya.

 

Selain cafe tersebut buat tempat ngopi dan bernyanyi, saya menduga bahwa tempat itu juga menyediakan miras, sebab disetiap pengunjung yang selesai dari cafe atau keluar cafe itu mesti jalannya sempoyongan. “Ya seperti orang dalam kondisi mabuk gitu.” ujarnya.

 

Masih kata S-M, bahkan banyak juga wanita – wanita cantik yang berpakaian sexy sering nampak bersliweran keluar masuk cafe tersebut. “Saya yakin wanita sexy itu ialah pemandu lagu (LC) yang sengaja mangkal di cafe tersebut untuk menemani pengunjung cafe yang ingin bernyanyi sambil menenggak miras.” bebernya.

 

Tak hanya S-M menduga jika cafe yang ada di desa Miagan itu menjadi tempat yang menjual miras, salah satu aktifis yang beralamatkan di Mojoagung juga mengungkapkan kepada media koranpatrolixp, kalau deretan cafe yang ada di jalan Raya Mojoagung memang menjual miras.

 

“Iya, cafe – cafe yang ada di baratnya SPBU Miagan memang menjual miras, berkedok cafe untuk ngopi dan karaoke, minuman keras berbagai merk ada disitu, dari mulai minuman berkadar alkohol sedang hingga kadar alkohol tinggi, cuma miras tersebut sengaja didatangkan dari luar cafe, diambilkan jika ada yang pesan.” ungkap aktifis sambil berpesan, supaya namanya tidak dipublikasikan.

 

Dirinya berharap kepada penegak hukum yaitu Polsek Mojoagung untuk merazia tempat cafe dan karaoke tersebut, supaya peredaran miras di Mojoagung bersih. “Untuk Kapolsek Mojoagung segera menindak tegas dan melakukan swiping ke cafe tersebut, jika terbukti menjual miras, proses hukum.” harapnya.

 

Ia juga menilai, jika cafe – cafe yang ada diwilayah Mojoagung terkesan lolos dari penegak hukum. “Ada apa dengan penegak hukum di Mojoagung, seakan akan cafe maupun rumahan yang menjual miras diwilayah tersebut tidak tersentuh operasi atau razia sama sekali.” tandasnya.

 

Sayangnya, hingga berita ini dinaikkan, kontributor media koranpatrolixp belum bisa menggali keterangan kepada pemilik cafe, sedangkan kepada Polsek Mojoagung juga masih diupayakan untuk konfirmasi lebih lanjut guna keseimbangan keterangan. (hdk/wdy/tim).

 

Editor : Sep

Related Posts