Dugaan Pekerjaan Irigasi Desa Bandung Diwek Terindikasi Permainan Harga, Membuat Ahli Teknik Bangunan Angkat Bicara.

Jombang – www.koranpatrolixp.com

Terkait dugaan atas longgarnya nilai total biaya yang dialokasikan untuk pekerjaan pembangunan saluran irigasi (program ketahanan pangan), yang terletak di dusun Sumbersuko desa Bandung kecamatan diwek kabupaten Jombang Jawa timur, membuat Ahli Teknik Bangunan, angkat bicara.

Dari keterangan seorang Ahli Teknik Bangunan yang beralamatkan di kabupaten Jombang, menilai, bahwa nilai anggaran yang dialokasikan dengan volume yang dilaksanakan diduga terlalu besar anggarannya, tidak sesuai dengan volume pasangan batu kali yang dikerjakan.

“Total anggaran yang dikucurkan untuk saluran irigasi dusun Sumbersuko itu apa tidak kemahalan harganya, sebab, diketahui volumenya tidak begitu besar untuk pasangan batu kali tersebut” ungkapnya, saat dimintai penjelasan teknik oleh media koranpatrolixp.com dikediamannya. Selasa (27/12/2022).

Ia menduga, sambung penjelasan Teknik Bangunan, jika dihitung secara detail konstruksi yang tertulis dipapan keterangan, diketahui bahwa volume untuk pondasi batu kali ialah 21,12 m3, dengan dimensi ukuran kedalaman 30 cm dan lebar 40 cm, sedangkan untuk konstruksi saluran volumenya 36,96 m3 dengan ukuran ketinggian 60 cm, lebar penampang atas 30 cm dan lebar penampang bawah 40 cm.

“Dari volume yang diketahui secara detail, untuk pekerjaan pondasi berjumlah sekitar 21,12 m3, sedangkan pasangan batu kali 36,96 m3, kalau nilai total yang dikucurkan sebesar 89 juta, saya rasa itu tidak wajar, dan sangat kemahalan, berapa analisa harga satuan untuk pasangan batu kali yang dibuat perencana” jelasnya.

Menurutnya, lebih detail penjelasan teknik bangunan, “Jika total anggaran sebesar 89 juta itu dibuat untuk pembangunan saluran irigasi dengan volume yang diketahui, sama saja itu menghamburkan uang negara, itu artinya, sama saja berpotensi merugikan negara, hal itu patut ditindak lanjuti pihak pemeriksa” tandasnya.

Ia juga menambahkan, “Jika dianalisa secara keseluruhan detail, bangunan irigasi yang terletak di dusun sumbersuko itu tidak lebih dari total anggaran besaran 60 juta rupiah, spesifikasi bangunan sudah hitungan bestek dan nilai tersebut juga sudah masuk pajak PPN + PPH, maupun biaya umum” jlentrehnya.

Disinggung, untuk besar anggaran senilai 89 juta berapa volume panjang yang seharusnya direalisasikan, lebih detail penjelasan teknik bangunan, “Apabila ketinggian saluran irigasi 60 cm dan kedalaman pondasi 30 cm, uang 89 juta itu bisa menjadi bangunan irigasi dengan panjang total 135 m x 2 sisi, serta ditunjang dengan pekerjaan finishing seperti plesteran atas saluran dan finishing acian semen” pungkas penjelasan ahli teknik bangunan. (hdk/wdynti).

Related Posts